Jangan pernah meremahkan suatu pekerjaan yang didapat dikutip dari kisah nyata

Jangan pernah meremahkan suatu pekerjaan yang didapat dikutip dari kisah nyata

Kisah Inspirasi : Suatu kisah terdapat dua orang pemuda yang tidak memiliki pengalaman sedikitpun mendapatkan pekerjaan di tempat kontraktor. Akan tetapi kedua pemuda tersebut mendapatan bidang pekerjaan yang berbeda. Pemuda pertama bernama Andre (nama samaran), andre mendapatkan tugas untuk mengerjakan daun pintu dan kusen kayu. Pemuda kedua bernama Tony (nama samara). Ia mendapatkan tugas untuk mengaduk semen, pasir serta memasang bata.

Dalam bayang pikiran Andre, pekerjaan andre  sebagai tukan kayu adalah sangat ringan dan sangat mudah dibandingkan dengan pekerjaan Tony. Namun hal yang gak disangka – sangka oleh Andre muncul ketika ia tahu bahwa ternyata rumah yang akan dia kerjakan dan bangun adalah rumah dengan tipe desain yang antik dan terdapat banyak ukiran kayunya. Hal itu pun mengejutkan Andre. Setiap berapa kalipun Andre diajari oleh senior diperusahaannya, Dia tetap tidak bisa melakukannya. Putus Asa pun muncul dalam diri Andre. Tiba – tiba terlintas dalam pikiran Andre untuk mandatangi Tony. Ia pun mendatangi Tony yang begitu sangat semangat dan giat bekerja tanpa lelah sedikitpun, Andre ajak tony berdiskusi untuk bertukar pekerjaan dan Tony pun setuju akan permintaan Andre.

Tony pun mengerjakan pekerjaan bagian Andre dengan berlatih terlebih dahulu dengan seniornya. Setelah beberapa hari, Sang mandor begitu terpana melihat hasil kusen dan daun pintu yang dikerjaan dengan sangat baik. Mador pun bertanya “siapa yang mengerjakan pekerjaan ini” dengan rasa puasnya mandor begitu terpana melihat hasil kerjaan kusen dan daun pintu. Salah satu pegawai pun menjawab dengan menunjuk Tony bahwa Tony lah yang mengerjakan pekerkjaan tersebut.

Mandor pun datang dengan rasa penasarannya ke Tony, bagaimana seorang tony mampu bekerja dengan sangat baik dan lebih baik dibandingkan dengan Andre temannya yang sebenarnya diharapkan oleh sang Mandor, namun Andre berputus asa dan berhenti ditengah jalan.

Mandor bertanya kepada Tony “bagaimana anda bisa menyelesaikan pekerjaan ini sangat baik” Tony pun menjawab dengan rendah hati “ Bagi saya sangat sederhana pak, lakukan semua pekerjaan yang diamanahkan ke saya dengan tulus dan jangan pernah meremehkan pekerjaan yang telah diamanahkan, dengan begitu saya akan lebih mudah mengerti ketika diajarakan dan dengan begitu saya juga bisa bersungguh-sungguh dalam mengerjakan pekrjaan yang diberikan ke saya”

Itulah motivasi dan rahasia yang dimiliki oleh si Tony, tidak mudah meremehkan pekerjaan yang diamanahkan kepadanya. Begitu kagum sang mandor mendengar jawaban dari si tony. Singkat cerita karena sikapnya itulah si Tony pada akhirnya berhasil mencapai keberhasilan yang tony inginkan.

Hal yang sama juga berlaku pada hidup kita semua, dalam lika liku kehidupan, kita pasti akan dihadapkan dengan berbagai tantangan dan acap kali tantangan tersebut akan membawa kita ke keberhasilan yang ingin kita capai.

“Poinnya adalah bagaimana cara kita dalam menyikapi tantangan tersebut, Jangan pernah meremehkan, jangan pernah berputus asa dan cobalah untuk belajar dengan sungguh – sungguh kemudian bekerjalah dengan sepenuh hati. Maka kerja keras yang kita lakukan tidak akan mengkhianati hasil”

Share this post